WAJO-Pantau Terkini.co.id.Longsor bukan cuma
memutus akses jalan yang terjadi di jalan Serikaya ,bahkan dihari yang sama
,rabu,21/06/2017,ada beberapa longsor terjadi di wilayah kota sengkang yang meyebabkan rusaknya rumah warga ,bahkan
hampir menelan korban jiwa.
Kejadiannya terjadi di Jalan Tomaddualeng Kelurahan Siengkang Kabupaten Wajo,pemukiman
warga yang berada di kaki Gunung Pasanggarahan ,tebingya longsor ,mengakibatkan
tiga rumah mengalami rusak berat .
Adapun data korban dari hasil investigasi ,masing-masing ,1.Abdul
latif,umur 51 tahun pekerjaan swasta,kerusakan atap roboh ,dinding tembok yang
terbuat dari bata semen, juga ambruk,dengan kerugian jutaan rupiah,2.Alimuddin,umur
30 tahun ,pekerjaan wiraswasta,kerusakan tembok rumah yang terbuat dari bata
dan semen roboh diterjang longsor, kerugian jutaan rupiah.3.Anto ,wiraswasta
umur 38 tahun ,kerusakan atap seng ,dan dinding kayu ,kerugian ratusan ribu
rupiah.
Menurut Ali selaku
korban amukan longsor ,kejadiannya terjadi pada jam 05.00 wita “ada
anak saya lagi tidur dibagian luar,untung pada saat hujan keras pada shubuh nya,
anak saya menyingkir dan longsor kemudian terjadi ,yang sempat mengagetkan kami,adalah tepat
dimana anak saya tidur ,disitu sudah tertibun tanah bersama material bangunan yang ikut
ambruk diterjan longsor”jelas Alimuddin.
Dari tadi pagi pemerintah kelurahan bersama BPBD dan Tim Relawan siaga bencana NU kabupaten
wajo ,sudah meninjau lokasi,bahkan relawan Nahdlatul ulama sudah mendata dan
memediasi warga untuk mengunsi ke tempat aman,kini korban ada yang sudah
mengunsi dan masih ada yang bertahan,bahkan masih ada tiga rumah yang
berpotensi terkena longsor,pemerintah setempat hanya menyarangkan warganya
waspada,kalau tidak mau mengunsi(Muhlis)




0 Komentar