Bali-Pantau Terkini.co.id. Awalnya berteman melalui media online oxl dengan sesama penggina med9ia online. Setelah melanjutkan pertemanan  ke medsos facebook mereka antara Krizzard Cameron Karompis dengan Dika F berlanjut pembicaraan bisnis yang mereka bicarakan.
Pada awal bulan juni DF menyewa mobil zenia milik Krizzard Cameron Karompis dan bertemu di rumahnya di jl. Lingkar Timur Udhayana Link peraruan kelurahan Jimbaran Kuta selatan pada bulan juni.
Setelah saling kenal, percayalah krizzard kepada Dika F (nama masih diragukan). Awal menyewa kendaraan,Dika benar benar membayar sebesar 9 juta kepada Krizzard melalui transfer bank dan pada waktu itu tambahlah kepercayaan  Krizzard pada Dika, tetapi tak disangka setelah habis masa sewa 2 bulan ternyata mobil tak kunjung balik dan terlihat oleh Krizzard CK .

Mulailah menaruh curiga hingga satu bulan tak kunjung kabar berita apapun dari dika mulailah Krizzard Cameron Karompis membuka medsosnya mencari jati diri Dika. Sayangnya semua akun medsosnya di blok oleh Dika bahkan no phone dan washupnyapun telah di blokir oleh Dika.
Kontak person tak ada lagi, Krizzard Cameron Karompis kembali berusaha mencari melalui tau jati diri Dika F melalui jaringan  temamnya tapi sayang tak kunjung didapat.
Dalam pencariannya ada kontak personal  seseoràng memberi informasi dengan mengaku bahwa dirinya memegang mobil Krizzard Cameron Karompis dengan alasan karena uangnya di pinjam Dika.

Pada saat itu segera Krizzard RK menelusuri Andrea Hermawan Asal surabaya yang mengaku bahwa dia yang memegang mobil milik Krizzard tetapi akun itu tak bertahan lama dan akunnya menghilang dari facebook.
Tak lama kemudian kolektor juga datang kè rumah Krizzard dengan biasa sebagai tukang tagih yang membuat sempit pemikiran kliennya agar mau membayar sejumlah uang kepada kolektor eksternal , tetapi Krizzard menceritakan semua kejadian yang terjadi. tetapi kolektor tak mau tau .
Dengan saran kawannya untuk membuat laporan kepada pihak kepolisian dan membawa sejumlah bukti bukti kontrak dari ACC Krizzard Cameron Karompis ke Mapolsek Nusadua ternyata di SPKT menyuruh Krizzard ke Jember Jawa Timur sesuai keberadaan dan domisili Dika pembawa lari MOBIL Zenia DK1762 OD. Hal tersebut sangatlah di sayangkan piahak mapolsek seperti itu.

Melanjutkan pelaporan kepada pihak Mopolres  Denpasar sampai dua kali tetapi Mapolresta Denpasar meminta suarat kuasa dari pihak ACC kepada Krizzard. Tidak putus asa Krizzard terus berusaha mencari informasi untuk dapat melaporkan kejadian ini dan mendapat bukti trlah melapor kepada pihak berwajib yang ternyata dapat petunjuk dari Supervesor dari ACC Lambertus langsung ke mapolda saja .

Petunjuk itu dilakukan oleh Krizzard ke Mapolda yang ternyata mendapat sangat kemudahan dan meringankan pikiran Krizzard yang memang harus fokus pada yang lain.
Di Mapolda Bali  Krizzard disarankan melaporkan hal ini ke pihak humas sebagai pelaporan kehilangan dan akan di proses secepatnya prihal kehilangan .(dj)