MALILI-Pantau Terkini.co.id.Kegiatan
Reses perorangan yang dilakukan anggota DPRD Lutim Bapak Najamuddin dari partai
Golkar komisi III yang juga anggota Banggar berlangsung di Desa Puncak
indah dusun balambano Kecamatan Malili Lutim,jumat(03/11/2017) petang tadi.
Dan dalam kegiatan tersebut berbagai usulan dan permintaan dari warga kecamatan
Angkona dan Malili, kabupaten Luwu Timur mengemuka saat berlangsungnya reses
perseorangan anggota DPRD dapil l, Najamuddin.
Usulan dan permintaan warga itu disampaikan langsung kepala desa, tokoh
masyarakat hingga elemen warga Malili-Angkona yang hadir di reses perseorangan
yang bertempat di salah satu rumah warga dusun Balambano, KM 4 desa Puncak
Indah, Malili.
“ Penyediaan bus sekolah bagi warga Puncak Indah di dusun Balambano sudah sangat
mendesak. Tolong masalah ini bisa dijembatani agar mereka (pelajar) tak lagi
susah memikirkan sarana transportasi ke sekolah masing-masing,” pinta M. Cakir,
kepala desa Puncak Indah Malili mengawali usulan warganya.
Selain bus sekolah, permintaan di bidang infrastruktur juga mencuat dalam
reses tersebut antara lain pembangunan jalan beton di desa Maliwowo Angkona,
pengaspalan jalan beton di desa Pongkeru Malili hingga kuota pupuk bersubsidi
bagi para petani.
“ Dalam RPJMDes kami tercantum usulan pembangunan jalan beton sepanjang 18
km, namun hingga saat ini baru terealisasi 2 km. Kami meminta anggota dewan
terhormat, selaku perwakilan rakyat bisa memperjuangkan usulan ini hingga dapat
dituntaskan,” ujar salah seorang perwakilan masyarakt desa Maliwowo kecamatan
Angkona.
Permintaan yang mencuat dalam reses itu juga diutarakan calon kepala desa
Baruga kecamatan Malili, Nurbaeti, yang menagih janji pemerintahan Husler-Irwan
dalam merealisasikan subsidi listrik bagi warga kurang mampu. “ Saya ingat
persis, saat kampanye pilkada lalu duet Husler-Irwan yang kini terpilih jadi
bupati dan wakil bupati Luwu Timur telah menjanjikan subsidi listrik bagi
pelanggan PLN dengan daya 900 watt. Sampai saat ini janji itu belum
ditunaikan,” ungkap Beti disambut tepuk tangan warga.
Anggota DPRD Luwu Timur, Najamuddin, mengatakan pada dasarnya usulan atau
permintaan warga sebagian besar telah direalisasikan atau dituangkan dalam APBD
Luwu Timur. “ Semua program atau usulan pembangunan dituangkan secara
berjenjang melalui musrengbang desa, kecamatan hingga kabupaten. Dari semua
usulan tentu yang didahulukan adalah skala prioritas sesuai dengan kebutuhan
masyarakat dan kemampuan keuangan daerah,” tandas legislator Golkar Luwu Timur
ini.
Mantan Jurnalis ini melanjutkan bahwa realisasi program pembangunan yang
dituangkan dalam APBD didasarkan pada kebutuhan, bukan pada keinginan anggota
DPRD.
Reses perseorangan ini juga pertama kali di Lutim dihadiri dari Pihak
Kejaksaan yang di wakili oleh kasi Pidsus kejaksaan Negeri Luwu Timur, Greafik
Loserte dan selain itu di hadiri juga oleh Camat Angkona, Muhammad Rizky
serta perwakilan satuan kerja perangkat daerah (SKPD) Luwu Timur dan para
Kepala Desa.
Selain itu,juga dihadiri oleh beberapa wartawan media cetak dan online dari
Palopo pos,Gema demokrasi News,Input Rakyat,Lutim terkini dan pantau terkini
serta rekan-rekan wartawan yang lain.
Laporan:Suardi
Editor:Muhlis