JAKARTA, PANTAU
TERKINI.CO.ID-Malam Penganugerahan Top 50 ASN yang diselenggarakan di Gedung
TVRI pada Selasa 11 Desember 2018 dihadiri oleh para nominator dari seluruh Indonesia
yang berjumlah 50 orang, serta para tamu undangan, Dewan juri, juga dari Bapak
Menteri Kemenpan RB Komjen Pol. Drs syafruddin M.Si. yang dilantik pada kabinet
Kerja 15 Agustus 2018 begitu pula hadir pejabat lainnya dari Kemenpan RB.
Sambutan
Ketua Tim Juri Helmy Yahya yang mengatakan betapa hebatnya ASN serta
pejabat-pejabat Eselon II. Mereka berkarya, melaksanakan tugas yang jauh
melebihi dari tugasnya sehari-hari, terpilihnya Grand Finalis PPT sebanyak 10
orang dan 15 Grand finalis untuk PNS inspiratif dan kesemuanya dari 50 orang
ini sebenarnya sudah menjadi pemenang.
Sedangkan
sambutan dari Menteri Kemenpan RB Komjen Pol.Drs.Syafruddin,M.Si. mengatakan
dalam sambutannya Salam bangga saya sampaikan kepada Direktur TVRI dan ketua
tim juri serta tim juri yang hadir, Direktur Taspen, Sekda serta Bupati yang
hadir malam ini, kita dapat hadir untuk bersama-sama dalam suasana untuk
menghadiri malam penganugrahan Aparatur Sipil Negara, tentu sangat membanggakan
di mana 4,3 juta Jumlah ASN, dan yang masuk nominasi sejumlah 4.000 orang jadi
hanya 1% jumlah ASN, dan itu pun mengerucut lagi menjadi 50 orang untuk
mendapat penghargaan malam ini. Namun demikian kebanggaan bagi seluruh ASN yang
berada dari Sabang sampai Merauke, dan tentu juga akan ada yang
pensiun dan untuk itu kita juga akan menerima PNS baru sebanyak 238.015 orang.
Sekretaris
Daerah Kabupaten Wajo H.Amiruddin A,S.Sos.,M.M yang hadir juga malam hari ini
sebagai Nomine 50 ASN Berprestasi dalam karegori Pejabat Pimpinan Tinggi
Pratama (PPT) Teladan mengatakan "Anugerah ASN Berpresatasi baik kategori
PPT Teladan maupun kategori ASN Inspiratif merupakan sebuah langkah maju yang
telah dilakukan oleh Kementerian PAN dan RB sebagai wujud apresiasi atas
prestasi terbaik yg telah terukir tinta emas dari ASN yg berkarya, berdedikasi,
berinovasi, berinspirasi dan mendrive perubahan-perubahan dari berbagai aspek
kehidupan bernegara, berbangsa, dan bermasyarakat yang selalu menghadirkan
pemerintah sebagai pengayom, pembina, motivator dan pelindung bagi
kehidupan masyarakat. ASN sebagai unsur Aparatur Negara dituntut untuk terus
meningkatkan pengabdian, menghasilkan karya-karya inovatif yang senantiasa
memberikan manfaat dan kebaikan kepada kehidupan rakyat yang semakin baik. Dengan
adanya Apresiasi Anugerah ASN 2018 semoga menjadi motivasi bagi ASN untuk lebih
meningkatkan kualitas kinerja dan sekaligus menjadi etalase kehidupan ASN di
seluruh Indinesia bahwa hasil terbaik tidak akan pernah menghianati suatu
proses yang baik dan benar apalagi jika dalam menjalankan aktivitas kinerja para
ASN yang terbalut dengan prinsip-prinsip dasar AKHLAKUL KARIMAH dalam memberikan
pelayanan kepada masyarakat".
Di akhir
acara Menteri Kemenpan RB Komjen
Pol.Drs. Syafruddin, M.Si. mengatakan Aspirasi yang muncul oleh Aparat
Sipil Negara kita, seperti yang saya sampaikan tadi bahwa ASN kita itu 4,3 juta
orang, dan sampai pada puncak acara malam ini, ada 15 yang memperoleh
anugerah itu cukup cukup selektif, dan memang memperoleh anugerah dan inspirsi
pada malam hari ini, banyak hal yang bisa menginspirasi kita semua, kita bisa
saksikan antara lain Bagaimana seorang pegawai di desa yang bisa mengamankan
dan memberikan penyuluhan, dan bisa mengamankan milyaran rupiah.
"Seorang
PNS sangat terbatas, seorang ibu bisa mengurusi anak puluhan
sampai 23 orang, dan bisa menyekolahkan dan banyak hal lain inovasi- inovasi yang saya
sampaikan seperti dalam kata sambutan saya tadi, ada salah satu puskesmas
di Papua yang mendapat Award dari PBB dan itu mendapat juara secara
internasional, tantangan yang dihadapi banyak sekali, tentang keterbatasan
infrastruktur, keterbatasan individu dan keterbatasan transportasi terutama di
pelosok-pelosok tanah air dengan kegigihan ASN, kita bisa melakukan hal-hal
yang Inovatif, mempersembahkan yang terbaik bagi bangsa dan negara menutup konfirmasinya," kata Menteri Kemenpan RB Komjen Pol Drs.Syarifuddin
Sumber :Humas Pemda Wajo
Editor: Muhlis
0 Komentar