Wajo-Pantau Terkini.co.id.Lembaga Penanggulangan Bencana dan perubahan Iklim LPBI NU
Pusat, berkunjung ke Wajo untuk
melakukan Monitoring dan Evaluasi(monev)
sejauh mana program LPBI NU ini berjalan dalam melaksanakan program pengurangan resiko bencana dengan stekholder
dan alumni LPBI NU Kabupaten wajo yang akan berlangsung selama dua hari yang mereka jadwalkan ,di dua tempat ,yakni warkop I’Oje dan Kantor
Kelurahan Salomenraleng,Jumat 19-20 Mei 2017,yang pada seksi pertama
menghadirkan 10 alumni LPBI –NU di Warkop I'Oje..
Sehari sebelumnya dilaksanakan pertemuan Forum Penanggulangan Resiko Bencana
(PRB)di Aula kantor Dinas Sosial
Kabupaten Wajo,17/05/2017 ,dengan merumuskan
dan menyepakati 7 program kerja termasuk salah satunya program Dakwah tentang bencana di bulan
ramadhan,
Pada acara Monev di
hari kedua Tim LPBI NU Pusat
,mengunjungi Kantor Badan Penanggulangan Bencana Daerah(BPBD) Kabupaten
Wajo untuk berkordinasi dan melakukan wawancara dengan perangkat dan staf
BPBD ,serta ketemu langsung dengan
Kepala BPBD Wajo,H.Alamsyah,Tim LPBI-NU Pusat dan LPBI-NU Wajo kemudian
bergeser ke Kantor Kelurahan
Salomenraleng,yang menjadi agenda
terakhir Tim LPBI NU Pusat.
Rombongan Tim LPBI-NU langsung disambut oleh LUrah Salomenraleng ,bersama stafnya ,secara sederhana di Balai pertemuan kelurahan salomenraleng.
“Harapan dan tujuan program
kerja LPBI NU menjadikan masyarakat tangguh bencana,dan program ini tidak
berhenti sampai disini saja, maka pentingnya kerjasama dengan semua pihak
stekholder termasuk masyarakat,dan ketika kami sudah tidak ada lagi, itu ada
peninggalan seperti terbentuk Forum PRB
,ketika kita berkunjung bukan atas nama
LPBI ,”ucap sekretaris LPBI-NU Pusat, Yayah Ruchyati.
Penulis:Arif
Editor:Muhlis
0 Komentar