
Enrekang -Pantau Terkini.co.id.
Dalam dua tahun terkahir Badan Kepegawaian Daerah dan Diklat (BKDD) Enrekang tidak
membuka penerimaan Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS).
Hal itu dikarenakan BKDD belum
menerima informasi dan petunjuk teknis (Juknis) dari Kementrian Pendayagunaan
aparatur negara (Menpan-RB) terkait penerimaan CPNS
Jumlah tersebut masih akan bertambah,
karena tahun ini sebanyak 76 ASN juga akan mengakhiri pengabdiannya dan
menikmati masa pensiunnya.
Menurut Kepala BKDD Enrekang, Haidar, mengakui pihaknya
memang masih kekurangan sekitar 500 hingga 600 kuota ASN.
"Sampai saat ini memang belum ada juknis dari pusat
mengenai penerimaan CPNS, padahal kita memang sudah sangat
kekurangan ASN," kata Haidar.
Haidar juga menjelaskan,beberapa dinas yang kekurangan
ASN untuk tenaga pendidik, kesehatan dan tenaga teknis lainnya. Ia merincikan,
untuk tenaga pendidik pihaknya masih membutuhkan sekitar sekitar 300 hingga 400
guru.
Tenaga kesehatan butuh sekitar 200(dua ratus)
orang dokter dan perawat.
Sedangkan untuk tenaga teknis dibutuhkan insinyur dan
staf untuk ditempatkan di OPD baru.
"Kita hanya tunggu informasi resmi dari BKN karena
tiap tahun kita ajukan, kalau sudah ada kita langsung tindak lanjuti,"
jelas Haidar.
Penulis:Nasruddin
Editor:Muhlis



0 Komentar