MAKASSAR-Pantau Terkini.co.id.Bupati Luwu
Timur menghadiri acara penandatangan berita acara serah terima source code
aplikasi perizinan dan TPP (sistem e-Kinerja) implementasi siskeudes, serta
rapat koordinasi kelistrikan dan telekomunikasi, di ruang pola kantor Gubernur
Sulsel, Rabu (11/10/2017).
Penandatanganan
ini dilakukan dalam rapat koordinasi (rakor) kepala daerah se Sulawesi Selatan
dengan PT. PLN dan PT. TELKOM, bertempat di Ruang Pola Kantor Gubernur Sulawesi
Selatan jalan Urip Sumiharjo Makassar.
Rapat
koordinasi (rakor) Kepala Daerah se Sulawesi Selatan ini merupakan ajang
sosialisasi agenda pencegahan korupsi terintegrasi pada pemerintah Provinsi
Sulawesi Selatan dan pemerintah kabupaten/kota.
Dalam sambutannya,
Gubernur Sulsel Syahrul Yasin Limpo mengharapkan kerja sama yang kuat dalam
rangka pencegahan korupsi di Sulsel. Kejadian yang ada di Provinsi lain jangan
pernah terulang di Sulsel," tambahnya.
"kepala
daerah harus takut kepada KPK jika kita sudah tidak takut maka itu memudahkan
untuk melakukan korupsi jika ada kepala daerah yang akan melakukan korupsi atau
telah melakukan korupsi akan kelihatan dengan sendirinya," katanya.
Sementara
itu, Ketua Satgas 1 KPK, Tri Gamareva mengatakan, tindak pidana korupsi
akhir-akhir ini tidak berkurang akan tetapi semakin bertambah. Itu di tandai
dengan maraknya koruptor yang tertangkap tangan oleh KPK.
Untuk itu
pimpinan KPK terus berusaha mencegah tindak pidana korupsi dengan rutin
menggelar sosialisasi. Kita mulai 2016 dengan melakukan tindak pencegahan
korupsi secara berkesinambungan," ujar Tri Gamareva.
Ia
melanjutkan, KPK telah melakukan penandatangan komitmen bersama 24 kepala
daerah di Sulsel untuk sepakat melakukan pencegahan korupsi di setiap daerah
masing-masing.
Upaya
pemberantasan korupsi tersebut fokus pada proses perencanaan APBD, pengadaan
barang jasa berbasis elektronik, proses pelayanan terpadu satu pintu, tata
kelola dana desa, penguatan APIP, LHKPN dan pengendalian gratifikasi,
sinergitas dan partisipasi masyarakat, manajemen ASN dan TPP berbasis kinerja
dan manajemen aset daerah dan optimalisasi pendapatan asli daerah.
Bupati Luwu
Timur, Thorig Husler mengatakan bahwa dalam kegiatan tersebut, para Bupati dan
Wali kota diminta agar dapat mengadopsi aplikasi perizinan (Simap) online dan
TPP (SKP) online untuk digunakan pada pemerintah kabupaten/kota, Katanya.
"Pemkab
Luwu Timur juga akan ikut adopsi SIMAP" katanya.
Dalam hal
tersebut Bupati Luwu Timur, Thorig Husler yang didampingi Sekertaris Daerah,
Bahri Suli, Inspektur, Kepala Baperlitbanda, Kepala DPMD, Kadis Kominfo, Kadis
DPTSP, Kepala Badan BPKAD dan Kepala ULP Pemkab Luwu Timur. (hr/hms/suardi)
0 Komentar